Estimasi waktu baca: 8 menit
Pura Besakih Karangasem adalah tempat persembahyangan agama Hindu di Bali. Selain itu di dalam area Pura ini, tidak hanya terdapat satu Pura, tetapi banyak Pura. Karena begitu banyaknya terdapat Pura dalam satu wilayah, maka Pura Besakih Bali adalah Pura terbesar di Indonesia.
Daftar Isi
Pura Besakih Bali juga sering di sebut dengan nama Pura Agung Besakih. Lokasi Pura Besakih terdapat di Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali.
Pura Besakih Bali terdiri dari 1 pusat Pura yang di beri nama Pura Penataran Agung Besakih dan terdapat 18 Pura pendamping yang berada di sekeliling dari Pura Penataran Agung Besakih. 1 buah Pura Basukian dan 17 pura lainnya.
Lihat, ”10 Hal Unik Yang Hanya Ada Di Pulau Bali” >>>
Jika anda sudah pernah melihat foto-foto dari Pura ini, maka anda akan melihat anak tangga yang jumlahnya banyak dan terdapat pintu gerbang yang sangat besar. Gerbang inilah pintu masuk ke areal pusat Pura Penataran Agung Besakih.
Pura Besakih di Bali merupakan lokasi pusat kegiatan keagamaan bagi umat Hindu Bali dan Pura Penataran Agung Besakih adalah Pura terbesar di wilayah Pura ini. Pura Penataran Agung Besakih paling banyak memiliki tempat atau bangunan untuk persembahyangan. Orang Bali biasa menyebut dengan nama Pelinggih dan merupakan pusat dari Pura ini.
Lihat, “Harga Tiket Masuk Objek Wisata Di Bali 2023” >>>
Pura Terbesar Umat Beragama Hindu Di Bali
Selanjutnya kami akan membahas secara singkat tentang sejarah Pura Besakih Karangasem. Tujuannya agar pada saat anda berwisata salah satu tempat wisata pura di Bali ini, anda sudah memiliki gambaran tentang tempat wisata di Bali yang anda kunjungi.
Pura Agung Besakih di Bali sudah terkenal sampai ke mancanegara, begitu banyak wisatawan asing atau domestik yang berwisata ke tempat ini. Saking besarnya Pura ini, Pura Agung Besakih mendapat nama sebagai ibunya dari Pura di Bali.
Jika sekarang anda lihat sebuah bangunan Pura megah, dulunya lokasi dari Pura ini adalah hutan belantara. Tentunya anda dapat membayangkan hutan belantara jaman dulu, pastinya akan banyak terdapat binatang. Maaf agak ngelantur sedikit.
Cari Infonya, ”Harga Tiket Masuk Pura Uluwatu 2023 – Lokasi Terbaik Melihat Sunset Bali” >>>
Sejarah Pura Besakih Secara Singkat
Anda pasti bertanya siapakah yang membangun Pura ini untuk pertama kali? Awalnya saya juga tidak tahu, tapi setelah membaca buku sejarah tentang Pura di Bali maka saya tahu jawabanya. Pembangun Pura Besakih adalah seorang tokoh agama Hindu dari India yang telah lama menetap di pulau Jawa, nama beliau adalah Rsi Markandeya.
Konon di kala itu belum terdapat selat Bali seperti sekarang, karena pulau Jawa dan pulau Bali masih menjadi satu dan belum terpisahkan oleh lautan. Karena saking panjangnya pulau yang kita sebut sekarang dengan sebutan pulau Jawa dan pulau Bali, maka pulau ini di beri nama pulau Dawa yang artinya pulau panjang.
Awal mulanya Rsi Markandeya pendiri dari Pura ini, bertapa di Gunung Hyang (Gunung Dieng di Jawa Tengah). Setelah lama bertapa Rsi Markandeya mendapat wahyu untuk merambas hutan di Pulau Dawa dari selatan menuju ke utara.
Di tempat perambasan hutan, Rsi Markandeya menanam kendi yang berisikan logam dan air suci. Logam tersebut antara lain logam emas, logam perak, logam tembaga, logam besi dan logam perunggu. Kelima logam tersebut di masyarakat Bali disebut dengan nama Pancadatu.
Selain logam juga turut serta di tanam permata yang di sebut Mirahadi yang artinya mirah utama. Tempat penanaman kendi inilah yang di sebut dengan nama Basuki yang artinya selamat. Di berikan nama Basuki atau selamat di karenakan dalam perambasan hutan para pengikut dari Rsi Markandeya selamat melaksanakan tugasnya. Dengan berjalanyan waktu nama Basuki berubah menjadi Besakih.
Mungkin Ini Yang Anda Suka, ”Pura Taman Saraswati Ubud – Pura Dengan Kolam Bunga Teratai” >>>
Lokasi Pura Besakih Karangasem Bali

Jam buka untuk wisatawan dapat berkunjung dari pukul 08:00 – 18:00, namun bagi yang ingin bersembahyang pura terbuka 24 jam. Jika anda ingin tahu lokasi dari Pura Besakih, mohon untuk menggunakan Google Map dengan mengklik link di bawah ini.
Lihat, “Besakih Great Temple Google Map” >>>
Transportasi Liburan Ke Pura Besakih
Area pura Besakih berada di wilayah kabupaten Karangasem, tepatnya di sisi timur laut dari kawasan tempat wisata Kuta Bali.
Sebagian besar wisatawan yang liburan ke pulau Bali akan memilih menginap di area tempat wisata bagian selatan pulau Bali. Seperti, Kuta, Legian, Seminyak, Ungasan, Uluwatu, Jimbaran, Canggu, Sanur.
Selain Bali selatan, beberapa wisatawan Indonesia juga memilih menginap di kawasan tempat wisata Ubud.
Untuk menuju ke lokasi Besakih temple, maka kamu akan memerlukan sarana transportasi. Transportasi paling bagus untuk wisata ke Besakih temple adalah menggunakan kendaraan pribadi, baik berupa sepeda motor atau mobil. Alasannya, untuk saat ini belum ada transportasi umum yang melayani rute Bali selatan menuju ke Besakih temple.
Menyewa Sepeda Motor
Mengendarai sepeda motor adalah salah satu cara untuk liburan ke Besakih temple. Tentunya kamu tidak perlu mengendarai sepeda motor dari rumah kamu, yang berada di luar Bali. Karena di pulau Bali tersedia banyak penyewaan motor dengan harga murah.
Cara paling bagus mencari penyewaan motor di Bali adalah menggunakan Google. Pada halaman Google, kamu akan menemukan banyak penyedia jasa rental motor.
Untuk harga sewa motor di Bali sangat tergantung dari tahun perakitan motor dan tipe sepeda motor. Rata-rata harga rental motor di Bali berkisar Rp 80.000/24 jam tanpa BBM.
Sewa Mobil Bali
Selain sepeda motor, wisatawan Indonesia yang sedang liburan keluarga dan bersama anak-anak, lebih menyukai menggunakan mobil untuk transportasi jalan-jalan di Bali.
Di pulau Bali ada banyak penyedia jasa rental mobil dan cara terbaik mencari jasa rental car di Bali adalah menggunakan Google. Pada halaman Google kamu akan banyak menemukan penyedia jasa Bali sewa mobil.
Sedangkan untuk harga rent car di Bali tergantung dari jenis mobil serta tahun perakitan mobil. Semakin baru mobil, semakin naik harga sewanya. Sebagai contoh, harga rental Toyota Avanza di Bali sekitar Rp 250,000/24 jam tanpa BBM. Kami Wira Rental Mobil Bali menyediakan jasa Bali sewa mobil murah.
Bali Rental Mobil Dengan Sopir
Selain tersedia jasa sewa mobil setir sendiri, di Bali juga tersedia jasa sewa mobil dengan sopir. Biasanya wisatawan yang memilih menggunakan jasa rent car di Bali dengan sopir karena tidak ingin mencuci mobil, tidak ingin mencari tempat parkir.
Cara paling bagus dan paling aman menemukan penyedia rent car di Bali dengan driver adalah menggunakan Google. Sedangkan harga sewa mobil dengan driver di Bali tergantung dari jenis mobil serta tahun perakitan mobil.
Sebagai contoh, harga rental Toyota Innova Reborn dengan driver di Bali Rp 550.000/12 jam tanpa BBM.
Bagi kamu yang sedang liburan keluarga dengan jumlah peserta lebih dari 7 orang, ada baiknya kamu menggunakan minibus untuk transportasi jalan-jalan di Bali.
Untuk minibus, di Bali pada umumnya ada dua jenis. Yaitu Isuzu Elf dan Toyota Hiace. Andai kamu ingin harga sewa minibus lebih murah, maka pilihannya adalah menggunakan jasa rental Isuzu Elf di Bali.
Sebaliknya, jika kamu ingin lebih nyaman, ada baiknya kamu menggunakan jasa sewa Toyota Hiace di Bali dengan driver.
Jika anda membutuhkan jasa sewa mobil di Bali dengan sopir, kami siap membantu anda untuk mendapatkan mobil yang dapat anda sewa dengan supir atau penyewaan mobil tanpa supir.
Kami juga menyediakan paket Bali tour murah yang salah satu dari paket tersebut secara khusus berwisata ke Pura ini, kami menyebut paket wisata ke Pura Besakih dengan nama Besakih tour.
Lihat, ”Pura Gunung Lebah Campuhan Ubud – Tempat Wisata Pura Di Bali” >>>
Bli, mohon bertanya. Saya ada rencana wisata dengan keluarga yg ada 2 orang anak kecil: umur 2 tahun dan 3.5 tahun – apakah ada larangan/pantangan bagi anak kecil bila mau mengunjungi Pura Luhur Besakih dan Lempuyang? Terima kasih.
Erwin
Selamat malam,
Untuk anak kecil diatas umur 6 bulan tidak ada larangan atau pantangan mengunjungi PuraLuhur Besakih dan Lempuyang. Yang tidak diijinkan adalah wanita yang sedang datang bulan atau dalam suasana berduka. Terima kasih
Bli, mohon bertanya – untuk mengunjungi Pura Besakih dan Lempuyang, apakah ada larangan bila membawa anak usia 2 tahun dan 3 setengah tahun?
Tidak ada larangan membawa anak pak Erwin.
Bisa ga orang Islam berkunjung ke sana menggunakan hijab?
Selamat Pagi Ibu Widiya, boleh Ibu, tidak ada larangan. Yang tidak diperbolehkan adalah wanita yang sedang datang bulan, memasuki area pura.